Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Novak Djokovic Kalahkan Andy Murray Di Final Austalia OPen 2011

Senin, 31 Januari 2011

Share this history on :
  MELBOURNE  - Publik tenis Inggris Raya kembali meringis. Andy Murray gagal menanggung beban besar dari negaranya untuk segera mengakhiri paceklik gelar grand slam yang sudah berdurasi 75 tahun.
Dalam final tunggal putra Australia Terbuka 2011 di Melbourne Park, kemarin (30/1), pemain kelahiran Skotlandia itu harus mengakui keunggulan Novak Djokovic asal Serbia, 4-6, 2-6, dan 3-6. Dia kalah dalam waktu dua jam, 37 menit.
Bertanding di lapangan utama Rod Laver Arena, Murray seperti tak berdaya menghadapi permainan Djokovic yang impresif. Hasilnya, Murray harus kehilangan set pertama dengan skor 6-4. Dominasi Djokovic berlanjut pada set kedua. Unggulan ketiga ini langsung memimpin dengan skor 5-0 atas Murray. Namun, Murray hanya mampu merebut dua game sebelum takluk dengan skor 6-2.
Permainan lebih baik diperlihatkan Murray pada awal set ketiga. Meski demikian, Djokovic tidak memberikan kesempatan bagi dirinya untuk berkembang dan balik memimpin 3-1. Meski sempat menyamakan kedudukan menjadi 3-3, namun Murray seperti sulit keluar dari pukulan backhand dan forehand Djokovic. Akhirnya, Djokovic berhasil merebut gelar juara dengan kemenangan 6-3.
Ini adalah gelar kedua Djokovic di turnamen ini. Sebelumnya, petenis peringkat tiga dunia tersebut berhasil menjadi juara di Melbourne pada musim 2008 lalu. Sebelum ke final, dia juga menyingkirkan juara bertahan Roger Federer di babak semifinal.
"Saya persembahkan gelar ini untuk keluarga saya, saudara saya, pacar saya Jelena, dan orang-orang yang telah bersama saya selama ini," ujar Djokovic.
Sebaliknya, apa boleh buat, Inggris belum bisa menyudahi puasa Grand Slam. Orang Inggris terakhir yang bisa merasakan gelar individual bergengsi itu adalah Fred Perry pada 1936. Murray untuk kali kedua juga gagal memenangi partai puncak. Pada final 2010 lalu, Murray mengundurkan diri karena cedera lutut saat dirinya tertinggal 3-6, 6-7, dan 0-3 dari Federer.
Murray sebenarnya tercatat tiga kali masuk final Grand Slam, tapi tiga kali pula kalah --dua di antaranya terjadi di Melbourne Park. "Saya akan tetap terus mencoba tahun ini. Saya tidak ingin kehilangan waktu tidur saya setelah ini. Saya ingin mencoba memenangkan sebuah Grand Slam," ujar Murray.
Terima kAsih Atas Kunjungan Anda , Punya Pertanyaan ? kontak ke: sibuk_blog@yahoo.com . Dan jangan lupa comment yaa .. hehehehe Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : sibuk_blog@yahoo.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...

0 Comments:

Subscribe via email

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner