Aduhhhh..........! Nurdin Masih Ingin Jadi Ketua Umum PSSI

TABANAN (Pos Kota) – Percepatan pelaksanaan Kongres Empat Tahunan PSSI yang semula dijadwalkan April mendatang, menjadi Maret tahun ini, sama saja mengkebiri bagi kandidat lain untuk maju dalam bursa pencalonan ketua umum PSSI.
Dengan demikian, besar kemungkinan pada Kongres Empat Tahunan PSSI yang digelar di Pulau Bintan, Kepulauan Riau, pada 19 Maret mendatang, hanya ada satu calon tunggal. Nurdin Halid yang masih menjabat Ketua Umum PSSI kemungkinan masih maju dalam bursa pencalonan ketua umum PSSI priode 2011-2015.
Nurdin Halid kepada Pos Kota seusai penutupan Kongres II PSSI di Hotel Sari Pan Pacific Nirwana Resort, Tabanan, Bali, kemarin, mengatakan, dia bersyukur jika klub-klub masih mendukungnya. “Seperti saya katakan tadi, saya bersyukur jika klub masih mendukung saya,” katanya menjawab pertanyaan apakah dirinya masih bersedia maju dalam bursa pencalonan ketua umum PSSI mendatang.
Skenario calon tunggal pada Kongres Empat Tahunan PSSI mendatang, terlihat dari percepatan kongres dari April menjadi Maret. Dengan demikian, kandidat lain hanya menyisakan waktu 60 hari untuk menyiapkan diri mengikuti pertarungan pemilihan ketua umum PSSI.
DIBOLEHKAN
Percepatan itu memang dibolehkan, kata Max Boboy, Deputi Bidang Hukum PSSI. Max menjelaskan, percepatan kongres dibolehkan sesuai statuta PSSI, tetapi tidak diizinkan dimundurkan. Sebab, akan bertentangan dengan statuta PSSI, yakni masa jabatan ketua umum PSSI akan lebih dari empat tahun bila dimundurkan.
Statuta PSSI pada pasal 29 menjelaskan tentang mekanisme kongres, yakni Komite Ekskutif PSSI akan memberi tahu pelaksanaan kongres selambat-lambatnya delapan pekan sebelum kongres. Kemudian pasal 30 menerangkan, Sekjen PSSI harus menyusun agenda berdasarkan usulan Komite Eksekutif dan para anggota, termasuk kandidat yang dicalonkan anggota PSSI.
Kemudian enam pekan sebelum Kongres Empat Tahunan, anggota harus menyerahkan surat dukungan pencalonan kandidat kepada Sekjen. dalam masa inilah yang sulit bagi kandidat untuk berkampanye karena tidak memiliki waktu yang cukup untuk berkonsolidasi. “Dalam konteks ini, hanya Nurdin Halid atau pengurus PSSI lainnya yang paling siap,” kata Manajer tim Persema Malang Asmuri.
Menurut Asmuri, skenario percepatan Kongres PSSI itu memang untuk memberi ruang sempit kepada calon lain. “Untuk maju dalam kongres, kandidat itu perlu kampanye, perlu pendekatan dan sebagainya,” kata dia.
Sementara itu surat dukungan kepada Nurdin Halid sudah disampaikan klub-klub anggota PSSI. Ketua Umum Persija Jakarta Pusat, Toni Tobias kepada wartawan mengatakan, surat dukungan kepada Nurdin Halid sudah disampaikan pada Jumat (21/1). “Dukungan tertulis sudah diberikan kemarin (Jumat),” kata Tobias.(ian/B)