2000 Personil polisi disiapkan untuk suporter Indonesia

KUALA LUMPUR Sebanyak 2.000 personel polisi dari Kepolisian Diraja Malaysia (PDRM) dipersiapkan guna menjaga keamanan suporter Indonesia yang datang ke Stadion Internasional, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia saat laga final pertama Malaysia kontra Indonesia, yang akan berlangsung pada Minggu (26/12) ini.
Hal tersebut dikatakan oleh KBP Branta Mandala, Atase Polisi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur di kantor KBRI, Jalan Tun Razak, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (24/12) malam. “Kami sudah berkoordinasi dengan PDRM. Mereka pun akan mengerahkan 2000 personel,” ujar Branta.
Branta menambahkan, pengamanan untuk suporter Indonesia akan dilakukan di dalam dan luar stadion. “Di dalam stadion, supaya suporter aman akan disekat dan didampingin PDRM. Ini untuk menghindari gesekan dengan suporter Malaysia yang kurang bersahabat.
Selain pengamanan untuk suporter, pihak KBRI juga melakukan pengamanan terhadap timnas Indonesia di hotel. Mereka juga akan mengawasi asupan makanan yang dberikan untuk timnas. “Pengamanan timnas di hotel juga akan ketat. Kami juga akan mengawasi distribusi makanannya,” tandas Branta.
Dengan pengamanan seperti ini, Branta meyakini, situasi dan kondisi timnas maupun suporter di Malaysia akan aman terkendali. “Saya yakin masyarakat Malaysia dapat menyambut timnas dan suporter Indonesia dengan baik,” tuntasnya.
Timnas Indonesia akan bertamu ke Malaysia dalam final pertama Piala AFF 2010, Minggu (26/12) ini. Pertandingan akan berlangsung di Stadion Nasional, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia tepat pukul 20.00 waktu setempat atau pukul 19.00 WIB. Selanjutnya, Indonesia akan menjamu Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Rabu (29/12) mendatang.